Jenis Jenis Bahan Sablon, Pilihan Terbaik untuk Sablon Kaos!

jenis jenis bahan sablon

Jika kamu akan membuat kaos dan bingung harus menggunakan jenis sablon yang mana. Maka pada artikel ini kami akan membahas mengenai jenis jenis bahan sablon yang cocok untuk kaos.

Kamu bisa membaca artikel ini hingga selesai untuk tahu jenis sablon mana yang terbaik untuk kaos sablon kamu.

Jenis Jenis Bahan Sablon

Sablon merupakan salah satu teknik mencetak gambar atau tulisan pada kain, kertas, atau media lainnya. Sablon memiliki banyak keunggulan, seperti hasil yang tahan lama, warna yang cerah, dan biaya yang murah.

Namun, sablon juga memiliki beberapa kelemahan, seperti proses yang rumit, sulit menghasilkan gradasi warna, dan membutuhkan bahan khusus. Bahan sablon adalah salah satu faktor yang menentukan kualitas hasil sablon.

Kategori Sablon Kaos

jenis jenis bahan sablon

Sebelum kita mengenal lebih lanjut mengenai jenis jenis sablon kita perlu mengetahui terlebih dahulu apa saja kategori sablon yang ada.

Sampai saat ini teradapat dua kategori sablon kaos yang biasa digunakan yaitu sablon kaos manual dan juga sablon kaos digital.

Sablon kaos manual merupakan teknik mencetak desain gambar atau tulisan pada kain, kertas, dan media lainnya secara manual dengan bantuan alat yaitu screen dan rakel yang dikerjakan dengan tenaga manusia.

Sedangkan, sablon kaos digital merupakan teknik mencetak desain gambar atau tulisan pada kain, kertas, atau media lainnya dengan digital yang dikerjakan menggunakan mesin sehingga lebih prkatis dan cepat.

Dari kedua kategori sablon ini kamu bisa menggunakan sesuai dengan kebutuhan kamu. Tergantung pada jumlah kaos yang akan kamu produksi.

Jika kamu akan memproduksi kaos dalam jumlah yang sedikit kamu bisa menggunakan jenis sablon digital. Karena pada umumnya sablon digital digunakan untuk memproduksi kaos satuan.

Sebaliknya jika kamu akan memproduksi kaos dalam jumlah yang banyak kami menyarankan untuk menggunakan jenis sablon manual, karena dengan sablon manual kamu dapat menekan pengeluaranmu.

Nah, selanjutnya kami akan merekomedasikan jenis bahan sablon yang biasa digunakan untuk kaos di pasaran saat ini. Kira – kira mana jenis sablon yang terbaik?

Jenis Sablon Plastisol

jenis jenis bahan kaos

Jenis sablon plastisol merupakan jenis sablon dengan bahan minyak atau oil based atau berbasis minyak. Jenis sablon ini menjadi salah satu jenis sablon terbaik dan berstandar internasional.

Tinta sablon plastisol lebih baik digunakan untuk mencetak gambar atau tulisan di kain kain yang memiliki warna gelap.

Lalu, apakah sablon plastisol ini bagus? Untuk kualitas tinta sablon plastisol ini sendiri sangat baik, kuat, dan juga tidak mudah kering. Hasil sablonnya pun sama persis dengan desain gambar atau tulisan aslinya. Juga akan mendapatkan efek warna yang berkualitas.

Baca Juga :  Baju Polo Asli dan Palsu, Jangan Salah Pilih!

Salah satu kelebihan sablon plastisol yang hanya dimiliki jenis sablon ini adalah kemampuannya untuk mencetak ukuran gambar yang sangat kecil tetapi tetap menghasilkan hasil yang prima.

Jenis Sablon Rubber

sablon rubber

Jenis sablon ini dapat dikatakan sebagai salah satu jenis sablon yang sering digunakan untuk memberikan variasi untuk membuat cantik kaos.

Jenis sablon rubber ini juga biasa digunakan sebagai alternatif lain jika tidak ingin menggunakan sablon plastisol karena harganya yang cukup mahal. Tetapi bukan berarti kualitas sablon rubber ini tidak bagus.

Sablon rubber ini merupakan jenis sablon dengan bahan dasar karet tidak hanya itu sablon rubber juga meruapakan jenisa sablon water based atau berbasis air.

Tinta yang digunakan untuk sablon rubber ini bisa dicampurkan dengan air untuk bisa menghasilkan warna yang lebih banyak dan juga unik.

Lalu mengapa jenis sablon rubber ini bisa dikatakan bagus? Karena sablon rubber ini memiliki bahan dasar karet hal tersebut sehingga membuat sablon akan merekat dengan baik pada bahan kaos.

Sablon Rubber vs Sablon Plastisol

Banyak yang mengatakan bahwa sablon plastisol ini lebih baik jika dibandingkan dengan sablon rubber, apakah iya dan mengapa tinta sablon plastisol lebih bagus dibandingkan rubber?

Menurut penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa dari kedua jenis sablon tersebut disebutkan bahwa kualitas sablon plastisol ini lebih unggul jika dibandingkan dengan sablon rubber.

Dari hasil sebuah survei mengatakan bahwa sablon palstisol ini lebih unggul dan lebih bagus jika dibandingkan dengan sablon rubber, menurut para pengusaha sablon.

Salah satu alasan mengapa tinta plastisol lebih bagus adalah jenis sablon plastisol ini sudah berstandar internasional, dengan hasil yang lebih bagus, tahan lama, dan juga awet memberikan kesan eksklusif.

Hanya saja memang harga sablon plastisol ini cukup mahal. Namun harga tersebut sebanding dengan kualitas sablon yang didapatkan.

Jenis Sablon Flocking

jenis jenis bahan sablon

Jenis sablon yang memiliki hasil akhir yang sangat unik adalah sablon Flocking. Sablon ini memberikan efek bulu-bulu halus pada permukaan seperti yang terlihat pada bahan beludru.

Hal yang membedakan jenis sablon kaos Flocking dengan jenis sablon lainnya adalah penggunaan serbuk atau bubuk pewarna sebagai media warna, bukan menggunakan tinta seperti biasanya.

Sablon ini memberikan tampilan yang menarik dan tekstur yang berbeda pada kaos.

Jenis Sablon Discharge

sablon discharge

Selanjutnya adalah sablon discharge, jenis sablon ini merupakan salah satu teknik sablon dengan cara manual, dengan menggunakan jenis tinta yang bisa mengubah warna dasar kain menjadi warna yang sama dengan tinta yang digunakan.

Jenis sablon discharge ini juga biasanya seringkali disebut dengan istilah cabut warna.

Untuk mencetak gambar menggunakan metode sablon discharge, terdapat beberapa jenis bahan kaos yang dapat digunakan. Salah satunya adalah bahan Cotton, yang merupakan pilihan yang umum digunakan.

Baca Juga :  Perbedaan Bahan Lacoste dan Pique

Tidak hanya itu, jenis bahan lain seperti CVC juga tetap dapat digunakan asalkan bahan tersebut memiliki sifat reaktif terhadap warna.

Dalam penggunaan metode sablon discharge, penting untuk diingat bahwa metode ini tidak akan memberikan hasil yang optimal pada kain dengan jenis warna sulfur.

Sebaliknya, hasil sablon akan lebih maksimal pada kain dengan warna gelap. Maka dari itu, pemilihan bahan kaos yang tepat sangat penting untuk mendapatkan hasil sablon yang memuaskan.

Jenis Sablon DTG

sablon dtg

Saat ini perkembangan teknologi pada teknik sablon telah menghasilkan berbagai jenis sablon digital yang memberikan kemajuan signifikan dalam mencetak gambar pada berbagai media, termasuk kain.

Meskipun sablon digital telah hadir, namun sablon manual tetap diminati dan masih banyak digunakan. Namun, salah satu jenis sablon digital yang semakin populer adalah DTG (Direct To Garment).

Dalam metode DTG, gambar dapat langsung dicetak pada media kain tanpa menggunakan transfer paper atau bantuan lainnya. Hal tersbut membuat proses cetak menjadi lebih cepat serta lebih efisien.

Dengan menggunakan teknologi printer khusus, DTG mampu mencetak gambar dengan tingkat detail yang tinggi dan warna yang akurat.

Keunggulan lain dari sablon DTG adalah kemampuannya dalam mencetak gambar dengan banyak warna, gradasi halus, dan bahkan gambar dengan resolusi tinggi.

Jika dibandingkan dengan sablon manual, mencetak gambar dengan banyak warna ini biasanya cukup sulit. Namun, dengan sablon DTG, hal ini menjadi lebih mudah karena sablon ini mampu mencetak gambar dengan gradasi warna yang halus, memberikan efek tiga dimensi, dan menghasilkan gambar dengan resolusi yang bagus.

Jenis sablon DTG memberikan fleksibilitas dan kualitas cetakan yang lebih tinggi dalam mencetak gambar yang berwarna-warni dan kompleks.

Proses sablon DTG memiliki kecepatan yang cukup tinggi, sehingga membutuhkan waktu yang singkat untuk menyelesaikan prosesnya. Terutama untuk produksi dengan jumlah yang sedikit, penggunaan sablon DTG sangat disarankan.

Namun, penting untuk diperhatikan bahwa untuk mendapatkan hasil cetak yang terbaik, harus menggunakan jenis bahan kaos yang tepat jika akan mencetak dengan teknik sablon DTG ini.

Direkomedasikan untuk menggunakan bahan kaos yang terbuat dari cotton, terutama cotton combed dengan ketebalan 25s atau 30s.

Mengapa? Hal tersebut bertujuan agar hasil cetakan menjadi lebih rapi, halus, dan juga tinta dapat menyerap ke serta – serat kaos dengan baik. Dengan bahan kaos yang tepat hasil cetak sablon yang dihasilkan akan lebih tahan lama dan juga memuaskan.

Jenis Sablon DTF

sablon DTF

DTF (Direct to Film) adalah salah satu metode cetak gambar yang menggunakan beberapa bahan, termasuk kertas transfer dan bubuk lem sablon.

Baca Juga :  Tips Memilih Jenis Kain yang Cocok untuk Seragam Kerja

Prosesnya dimulai dengan mencetak gambar pada kertas transfer menggunakan printer khusus yang dilengkapi dengan tinta khusus yang dapat melekat pada bahan kertas.

Setelah itu, bubuk lem sablon ditempatkan di atas gambar yang dicetak untuk membantu melekatkan gambar ke material kaos.

Setelah gambar ditempatkan dengan benar, langkah selanjutnya adalah menggunakan mesin press untuk menempelkan gambar ke kaos atau kain.

Mesin press tersebut akan memberikan tekanan dan suhu yang tepat untuk menyatukan gambar dengan material kaos. Hal ini penting agar gambar dapat menempel dengan sempurna dan tahan lama.

Dengan teknik DTF ini akan menghasilkan lebih tajam, detail, dan juga tahan lama pada kaos atau kain. Proses sablon dengan teknik ini relatif cepat dan efisien, sehingga dengan teknik ini cock untuk produksi yang besar ataupun kecil.

Tetapi, perlu diingat bahwa penggunaan bahan-bahan yang berkualitas dan teknik yang tepat sangat penting untuk mendapatkan hasil cetakan yang optimal.

Untuk mencetak gambar menggunakan teknik DTF, terdapat beragam jenis bahan yang dapat digunakan. Misalnya, kamu bisa menggunakan bahan cotton, polyester, scuba, TC, dan jenis bahan lainnya.

Lain halnya dengan jenis sablon DTG yang hanya cocok untuk bahan cotton, jenis sablon DTF memberikan fleksibilitas dalam menggunakan berbagai jenis bahan kain.

Hal ini memungkinkan untuk mencetak gambar pada berbagai jenis kaos atau kain sesuai dengan preferensi serta kebutuhan yang ada. Dengan begitu, kamu memiliki lebih banyak pilihan dalam mencetak gambar dengan metode DTF.

Penutup

Nah, bagaimana? Penjelasan mengenai berbagai jenis sablon di atas apakah membantu kamu? Dengan penjelasan di atas kamu bisa memutuskan akan menggunakan jenis sablon mana yang akan kamu gunakan untuk kaosmu.

Penting untuk memilih jenis sablon kaos yang sesuai dengan kebutuhan produksi kamu. Pertimbangkan jenis bahan yang akan digunakan serta anggaran yang kamu miliki.

Ketika memilih metode sablon kaos, sangat penting untuk mempertimbangkan jenis bahan yang akan digunakan. Misalnya, jika kamu akan mencetak gambar pada bahan kaos cotton, metode sablon DTG dapat menjadi pilihan yang baik.

Namun, jika kamu akan mencetak gambar pada bahan kaos lainnya, jenis sablon DTF mungkin lebih sesuai.

Selain itu, perhatikan juga budget produksi yang kamu miliki. Beberapa metode sablon mungkin memiliki biaya produksi yang lebih tinggi daripada yang lain. Sehingga kamu perlu untuk mempertimbangkan budget yang ada agar tetap efisien dan menguntungkan.

Dengan mempertimbangkan kebutuhan produksi, jenis bahan yang akan digunakan, dan budget produksi, kamu dapat memilih jenis sablon kaos yang paling sesuai untuk mencapai hasil yang diinginkan dengan efisien.

Kamu bisa menggunakan berbagai jenis sablon di atas dan juga desain dan bahan yang sesuai dengan keinginan kamu di Cetakkaos.id, kamu akan kaos yang berkualitas dengan harga yang pas.

Terimakasih sudah membaca artikel ini hingga selesai, semoga membantu kamu, dan sampai jumpa pada artikel berikutnya!

Whatsapp Kami
Online
Halo, kami sedang online nih kak, ada yang bisa kami bantu? :)